Instagram Reels vs Feed: Mana yang Punya Jangkauan Lebih Besar?

ranahteknologi.com-Instagram berkembang sangat cepat sebagai platform visual yang kini tidak hanya menjadi tempat berbagi foto, tetapi juga ruang kreatif untuk video pendek, konten edukatif, hiburan, hingga pemasaran digital. Dua format konten yang paling sering digunakan bahkan menjadi perbincangan banyak kreator adalah Instagram Reels dan Feed Posts. Keduanya memiliki ciri, keunggulan, serta cara kerja berbeda dalam algoritma Instagram.

Salah satu pertanyaan paling umum di kalangan kreator konten, pelaku bisnis, dan social media specialist adalah mana yang sebenarnya lebih besar jangkauannya Reels atau Feed? Untuk menjawabnya, artikel ini membahas secara lengkap tentang perbandingan keduanya, mulai dari jangkauan, engagement, hingga strategi konten yang paling efektif.

1. Instagram Reels dan Feed: Apa Perbedaannya?

Instagram Reels adalah format video pendek yang dirancang untuk memberikan hiburan cepat, informatif, dan menarik. Reels bisa muncul di banyak bagian aplikasi, seperti tab Reels, halaman Explore, hingga feed pengguna lain. Ini membuat Reels memiliki kemampuan jangkauan yang sangat besar, bahkan untuk akun yang jumlah pengikutnya tidak terlalu banyak.

Sementara itu, Feed Posts adalah konten tradisional Instagram berupa foto atau carousel yang muncul di beranda pengikut dan profil pengguna. Format ini masih penting untuk membangun identitas visual suatu merek, tetapi jangkauannya cenderung lebih terbatas dibandingkan Reels.

2. Perbedaan Jangkauan dan Keterlibatan

Menurut berbagai laporan industri, termasuk dari Brands, Reels dan Feed memiliki performa yang sangat berbeda dari sisi jangkauan dan engagement.

BACAJUGA:Cara Blur WhatsApp Web di Google Chrome untuk Lindungi Privasi

a. Reels Menjangkau Audiens Lebih Luas

Reels dirancang untuk memperluas jangkauan ke pengguna yang bahkan belum mengikuti akun anda. Algoritma Instagram mempromosikan reels berdasarkan minat pengguna, bukan berdasarkan koneksi sosial seperti feed post.

Reels bisa tampil di:

• Tab Reels

• Explore Page

• Beranda pengguna lain

• Feed pengikut

• Direct sharing melalui DM

Dengan banyaknya lokasi tampil, Reels memiliki peluang besar dilihat oleh audiens baru.

b. Engagement Reels Lebih Tinggi

Rata-rata engagement Reels mencapai 20,59 persen, dan angka ini bahkan bisa naik hingga 39,46 persen untuk akun kecil dengan kurang dari 5.000 pengikut. Angka ini menunjukkan bahwa format video pendek memberikan interaksi yang lebih intens karena konten lebih dinamis, menghibur, dan mudah dikonsumsi.

c. Feed Posts Cenderung Terbatas Jangkauannya

Feed Posts sebagian besar hanya menjangkau pengikut yang sudah ada. Jangkauannya sangat bergantung pada:

• Interaksi awal (like, comment, save)

• Kualitas hashtag

• Konsistensi posting

Untuk akun kecil dengan kurang dari 5.000 followers, jangkauan rata-rata feed post foto hanya sekitar 2,41 persen, jauh lebih kecil dibanding Reels.

d. Engagement Feed Menurun

Tren engagement konten foto statis terus menurun selama beberapa tahun terakhir.

• Gambar tunggal, engagement rata-rata hanya 0,79 persen

• Carousel, sekitar 1,12 persen

Angka ini menunjukkan bahwa konten visual biasa semakin kurang diminati oleh pengguna Instagram yang kini lebih suka konten bergerak.

3. Reels Unggul dalam Algoritma Instagram

Instagram memberikan prioritas besar pada konten video pendek. Alasan utamanya adalah persaingan dengan platform lain seperti TikTok, sehingga Reels mendapatkan porsi distribusi yang lebih besar.

Reels diprioritaskan karena:

• Waktu tonton (watch time) lebih lama

• Retensi pengguna lebih tinggi

• Potensi menjadi viral lebih besar

• Membantu Instagram mempromosikan fitur baru

Karena alasan tersebut, Reels memiliki kesempatan lebih luas untuk masuk ke Explore Page dan dilihat jutaan pengguna.